AKB48, idol group asal Jepang yang saat ini tengah berada di puncak popularitas. Prestasi mereka sampai saat ini tentu bukan hal yang terjadi dalam semalam. Keringat, darah, dan airmata menemani perjalanan mereka selama lebih dari 6 tahun. Sebuah idol group yang berawal dari teater kecil di Akihabara, dan sekarang berubah menjadi idol group no 1 di Jepang. Bagaimana awal kisah perjalanan mereka dari pertama dibentuk sampai sekarang?
AKB48 dibentuk berdasar ide dari sang produser, Akimoto Yasushi, yang ingin membuat suatu grup yang‘dapat dicapai’ oleh fansnya. Ide inilah yang menjadi konsep dasar AKB48,” idol you can meet.“ Bukan sekedar idol yang hanya bisa disaksikan dari televisi dan majalah, namun idol yang dapat dijumpai langsung oleh fansnya dengan pergi ke teater.
Sang produser, tak lain adalah Akimoto Yasushi meminta bantuan Togasaki Tomonobu, orang yang sekarang menjadi General Manager teater AKB48, untuk mencari lokasi teater yang cocok untuk AKB48. Setelah mencari-cari, Togasaki akhirnya menemukan tempat yang cocok untuk lokasi teater AKB48, yaitu di lantai 8 gedung Don Quixote yang kala itu masih ditutup. Beberapa saat setelah lokasi teater ditentukan, berbagai poster audisi pun ditempel di berbagai penjuru lokasi dan juga di majalah- majalah dan mulailah proyek AKB48.
Lebih dari 7000 gadis mencoba audisi, dan pada audisi final di bulan Oktober tahun 2005, hanya 24 yang terpilih menjadi anggota AKB48. Dari 24 orang tersebut, ada 1 orang yang dipecat lantaran satu kali datang terlambat dan akhirnya total 4 orang keluar hingga tersisa 20 orang generasi pertama AKB48, termasuk diantaranya nama nama yang sudah tidak asing bagi para fans AKB48, seperti Maeda Atsuko, Takahashi Minami, Minegishi Minami dan Kojima Haruna yang sampai hari ini masih menjadi anggota AKB48.
Penampilan perdana mereka dijadwalkan pada tanggal 1 Desember, namun karena sampai saat itu level mereka belum mencukupi, pembukaan teater mereka pun ditunda. Setelah sempat tertunda 1 minggu , akhirnya AKB48 melakukan penampilan perdana mereka di teater dan diperkenalkan secara resmi pada tanggal 8 Desember 2005 di sebuah teater kecil berkapasitas sekitar 250 orang di Akihabara, tepatnya di lantai 8 pusat perbelanjaan Don Quixote
Tidak ada komentar:
Posting Komentar